Filosofi Burung Merpati

Filosofi Burung Merpati

Burung adalah salah satu hewan unggas yang bisa terbang. Banyak sekali macam-macam burung di Indonesia. Seperti burung cendrawasih, kakaktua, burung hantu dan lain-lain. Namun, salah satu burung yang mempunyai filosofi yang mengagumkan yaitu burung merpati. Burung yang sering kita lihat itu, ternyata menyimpan beberapa filosofi yang sangat mengagumkan, diantaranya sebagai berikut:

Burung merpati adalah burung yang tidak pernah mendua.

Burung merpati akan selalu setia pada satu burung saja. Burung merpati akan selalu bersama dengan pasangannya seumur hidupnya dan tidak akan berpaling kepada burung merpati yang lain.

Burung merpati yang sering pergi jauh dari rumahnya/kandangnya ternyata burung merpati tidak pernah tersesat, tidak akan salah masuk rumahnya sendiri atau lebih tepatnya burung merpati tahu kemana dia harus pulang.

Merpati burung yang romantis. Burung merpati jantan akan selalu memberikan pujian ke betina, sementara betina tertunduk malu akan tingkah laku si jantan. Mereka berdua tidak pernah saling mencari satu sama lain, melainkan akan selalu memuji pasangan masing-masing. Itulah kenapa burung merpati sangan romantis kepada pasangnanya atau bisa dikatakan burung yang melambangkan keromantisan atau kesetiaan.

Burung merpati sealu bekerja sama. Jika mereka membuat sarang, si jantan dan betina bergantian membawa ranting untuk membuat sarang dan anak-anak meraka nantinya.

Burung merpati tidak pernah menyimpan rasa dendam kepada burung yang lainnya, itu kenapa burung merpati selalu dibilang burung yang tidak memiliki empedu

Jadi menurut pemaparan di atas, burung merpati ialah burung yang melambangkan kesetiaan. Burung merpati akan selalu tau jalan pulang meskipun pergi jauh. Burung merpati selalu memberikan pujian kepada pasangannya, dan tidak pernah mencaci pasangannya. Burung merpati selalu bekerja sama satu sama lain. Dan burung merpati tidak pernah menyimpan rasa dendam kepada yang lainnya.