Pandangan
Gerry Terhadap Perbedaan Individu Peserta Didik
Menurut Garry (1963) dalam buku perkembangan pesrta
didik karya Sunarto dan B. Agung Hartono yang dikutip ulang oleh Hosnan
(2016:37-38) mengategorikan perbedaan individual ke dalam bidang – bidang
berikut.
a. Perbedaan
fisik, tingkat dan berat badan, jenis kelamin, pendengaran, penglihatan, dan kemampuan bertindak.
b. Perbedaan
sosial, termasuk status ekkonomi, agama, hubungan keluarga, dan suku.
c. Perebedaan
kepribadian, termasuk watak, motif, minat, dan sikap.
d. Perbedaan
inteligensi dan kemampuan dasar.
e. Perbedaan
kecakapan atau kepandaian disekolah.
Jenis perbedaan
lainnya meliputi berikut ini:
a. Perbedaan
kognitif, yaitu kemampuan kognitif merupakan kemampuan yang berkaitan dengan
penguasaan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. Setiap orang memiliki persepsi
tentang hasill pengamatan atau penyerapan atas suatu objek. Berarti ia
menguasai segala sesuatu yang diketahui, dalam arti dalam dirinya terbentuk
suatu persepsi, dan pengetahuan itu diorganisasikan secara sistemaatik untuk
menjadi miliknya.
b. Perbedaan
kecakapan bahassa, yaitu bahasa merupakan salah satu kemampuan individu yang
sangat penting dalam kehidupan. Kemampuan tiap individu dalam berbahasa
berbeda-beda. Kemampuan berbahasa merupakan kemampuan seseorang untuk
menyatakan buah pikirannya dalam bentuk ungkapan kata dan kalimat yang penuh
makana, logis dan sistematis. Kemampuan berbahasa sangat dipengeruhi oleh faktor
kecerdasan dan faktor lingkungan, serta faktor fisik (organ bicara).
c. Perbedaan
kecakapan motoric, yaitu kecakapan motoric atau kemampuam psiko-motorik
merupakan kemampuan untuk melakukan koordianasi gerakan syaraf motoric yang
dilalkukan oleh syaraf pusat utnuk melakukan kegiatan.
d. Perbedaan
latar belakang, yuaitu perbedaaan latar belakang dan pengalaman mereka
masing-masing dapat memperlancar atau menghambat prestasinya, terlepas dari
potensi individu untuk menguasai bahan.
e. Perbadaan
bakat, yaitu bakat merupakan kemampuan khusus yang dibawa sejak lahir.
Kemampuan tersebut akan berkembang dengan baik apabila, mendapatkan rangsangan
dan pemupukan secara tepat, sebaliknya bakat tidak berkembang sama, mankala
lingkungan tidak memberi kesempatan untuk berkembang, dalam arti tidaka ada
rangsangan dan pemupukan yang menyetuhnya.
f. Perbedaan kesiapan belajar, yaitu
perbedaan latar belakang, yang meliputi perbedaan sosio-ekonomi sosia kultural
amat penting artinya bagi perkembangan anak didik. Akibatnya anak-anak pada
umur yang samatidak selalu berada pada tingkat kesiapan yang ssama dalam
menerima pengaruh dari luar yang lebih luas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar